Terpanggil Rasa Prihatin, Ketua KAA, Asep Achlan, Kunjungi Penyintas di Lokasi Terdampak Gempa Cianjur
Dari sekian lokasi yang dikunjungi, Asep Achlan berkesempatan bertemu serta meluangkan waktu melakukan perbincangan singkat dengan salah seorang penyintas bernama Aang Anwar, Kampung Cikamuning, Desa Nagrak, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, terkait kondisi serta harapan ke depan para penyintas yang kini berlindung guna bertahan hidup dalam sebuah tenda.
Disampaikan Aang Anwar dalam obrolan tersebut, sampai saat ini pihaknya mengakui bahwa para penyintas yang satu lokasi penampungan dengan dirinya telah menerima bantuan logistik dari berbagai pihak yang didistribusikan pihak posko dan relawan.
"Ya, untuk bertahan hidup selama di penampungan kami menerima bantuan untuk kebutuhan sehari-hari," ujar Aang. Minggu (27/11/2022)
Walau tidak berlebih, lanjut Aang, dirinya merasakan cukup menerima bantuan.
Sejauh itu, walau terdapat bantuan logistik untuk kebutuhan hidup, Aang sekaligus mewakili penyintas lainnya, merasa bingung untuk kembali ke rumah walaupun nantinya keadaan sudah dinyatakan aman.
Hal itu disampaikan kepada Asep Achlan karena pada sebagian besar rumah para penyintas tersebut kondisinya rusak atau malah ada yang hancur.
"Yang menjadi bahan pemikiran kami, bagaimana kami bisa pulang ke rumah masing-masing sementara rumah kami harus diperbaiki atau harus dibangun kembali," ungkap Aang.
Sementara itu, Asep Achlan sendiri, pasca menyaksikan kondisi lokasi terdampak gempa serta kondisi para penyintas yang ada di penampungan, mengungkapkan rasa prihatin serta duka cita yang mendalam.
"Atas peristiwa gempa Cianjur ini, kami merasa prihatin yang mendalam," ungkap Asep Achlan.
Disampaikan Asep Achlan, secara umum logistik bantuan sudah di terima masyarakat. Akan tetapi, sebagaimana kesaksian yang dia terima dari Aang Anwar, pihak para penyintas memiliki banyak kekhawatiran akan kondisi rumah yang harus diperbaiki, bahkan dibangun kembali.
"Kami menerima testimoni Pa Aang yang berada di tenda pengungsian, dirinya berharap pemerintah segera membantu rehabilitasi rumah mereka yang hancur supaya tidak terlalu lama berada di pengungsian," jelas Asep Achlan.
Sampai laporan ini diturunkan, Asep Achlan masih terus bergerak mengunjungi lokasi-lokasi terdampak gempa yang jauh dari jangkauan serta medannya sulit ditempuh untuk mendistribusikan logistik.
Disebutkan Asep Achlan, kemungkinan besar dirinya bersama rombongan relawan akan terus bermalam di lokasi terdampak gempa. (*)
Dilaporkan Lina TG
Editor Toni G
Komentar
Posting Komentar