Unsur Forkopimda tak Hadir, Gelaran Sarasehan RPG tetap Sukses
GARUT, NEWSLETTERJABAR.COM--
Sarasehan Ruang Publik Garut (RPG) berlangsung sukses walau hanya dihadiri satu unsur pimpinan DPRD Garut F-Golkar, H. Deden Sofyan. Sabtu (11/06/2022)
Disebutkan, pihak Panitia Pelaksana Saresehan RPG telah melayangkan undangan, baik melalui Wats App maupun secara fisik, kepada unsur unsur Pemerintah Kabupaten Garut, tetapi pihak bersangkutan tidak ada yang hadir.
Kendati demikian, menurut Ketua Pelaksana, Eldy Barber, dialog yang terjadi tetap konstruktif dan berimbang.
Dikatakan Eldy, pihaknya merasa
perlu evalusi menyeluruh terkait dengan ketidak hadiran unsur Pemerintah Kabupaten Garut.
"padahal acara seperti ini sangatlah tepat untuk berbagi inspirasi dan aspirasi agar para pihak yang berkepentingan terjembatani," ungkap dia.
Ditambahkan Eldy, pihaknya mengharapkan Pemkab memberi tanggapan yang familiar.
"Tadinya kami berharap Pemerintah Kabupaten memberikan sentuhan yang akrab dan humanis dalam menanggapi keluhan-keluhan yang dilontarkan masyarakat, namun ya sudahlah, mungkin Pemkab melihat acara ini tidak begitu penting," kata Eldy kecewa.
Dituturkan, dalam sarasehan tersebut didapat banyak peserta dari kalangan aktivis, pengusaha, mahasiswa, dan keterwakilan perempuan serta yang lainnya membicarakan visi ke depan terkait perubahan yang lebih baik di Kabupaten Garut pasca kepemimpinan Bupati dan Wakilnya yang sekarang.
"Sarasehan ini sama sekali tidak mengusung kepentingan politik salah satu partai atau pun calon legislatif dan calon eksekutif yang akan berkontestasi di 2024 mendatang, namun lebih memberikan edukasi kepada masyarakat agar jeli memilih calon pemimpin di Kabupaten Garut," tutur Eldy.
Eldy juga tidak lupa menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah mensukseskan Sarasehan RPG.
"Event ini adalah titik pertama bagi pihaknya dan seluruh elemen masyarakat lainnya untuk lebih berperan serta menciptakan Pemilu Damai di 2024 mendatang," jelas Eldy.
Diketahui, dalam Sarasehan RPG tersebut tampil sebagai nara sumber dari berbagai kalangan disiplin ilmu, seperti untuk sesi pertama, antara lain, Agustiana (Aktivis Senior), Indra Kurniawan (Pakar Hukum Tata Negara), Agus Alfaz (Aktivis Senior), Deden Sopian (Anggota DPRD F-Golkar), dan Sulton Hidayatulloh (Ketua HMI Garut).
Sementara untuk sesi kedua tampil Hendro Sugiarto (Akademisi), Zamzam Zainulhaq (Pengamat Kebijakan Publik), Irvan R. Faza (Pengusaha Muda), dan A. Hilman Umar Basori (Tokoh Muda NU). (Apih Joe/Ed. Toni G)
Komentar
Posting Komentar