Partisipasi Aktif Balai Khitan Paseban Garut dalam Gelaran 'Khitan Anak Soleh' Polres Garut
GARUT, NEWSLETTERJABAR.COM-- Balai Khitan Paseban bersama Komunitas VW Garut, Bandung dan Tasikmalaya, turut mendukung serta berperan aktif dalam pelaksanaan Bakti Kesehatan Polri Khitan Anak Sholeh dalam rangka Hari Bhayangkara ke-76, bertempat di halaman depan Graha Mumun Surachman Mapolres Garut. Jum'at (17/06/2022)
Terpantau media, dalam Bakti Kesehatan Polri Khitan Anak Sholeh tersebut, pihak Balai Khitan Paseban menyunat 120 anak khitan yang berasal dari berbagai daerah di Wilayah Kabupaten Garut.
Disampaikan Owner Balai Khitan Paseban, dr. Trisnha Rahhadyasa, pihaknya sangat mendukung acara yang diinisiasi pihak Kapolres Garut, AKBP Wirdhanto Hadicaksono, S.I.K, M.Si dengan mengerahkan sejumlah personel sebagai tim kerja khitan.
"Kami dari Balai Khitan Paseban mendukung penuh Bakti Kesehatan Khitan Anak Sholeh Hari Bhayangkara ke-76 dengan mempasilitasi khitanan 120 anak. Untuk pihak kami menurunkan 6 dokter sebagai tim khitan," ujar dr. Trisnha.
Diharapkan dr. Trisnha, keterlibatan pihak Balai Khitan Paseban dalam Khitan Anak Sholeh tersebut dapat meringankan beban pihak keluarga anak khitan dari dampak pandemi Covid-19.
"Selain mempasilitasi khitanan, pihak Polres Garut sendiri menyediakan bingkisan, makanan serta uang tunai bagi para anak yang dikhitan," tutur dr. Trisnha.
Sementara itu, pihak management Balai Khitan Paseban, Drs. A M Muhyiddien, MM yang kebetulan sebagai Ketua Lazis NU Kabupaten Garut, membenarkan serta mendorong inisiatif dr. Trisnha terkait dukungannya terhadap Bakti Kesehatan Polri.
"Saya selaku tim manajemen Balai Khitan Paseban mendukung sepenuhnya inisiatif Owner, Bapak dr. Trisnha, dalam keterlibatannya pada Hari Bhayangkara ke-76 dalam hal menyunat 120 anak khitan. Hal itu merupakan rasa kadeudeuh terhadap anak Khitan dalam Bakti Kesehatan Polri tersebut," ungkap Muhyiddien.
Dalam kesempatan itu, Kapolres Garut, AKBP Wirdhanto Hadicaksono, kepada pihak media menyampaikan, kegiatan Khitan Anak Sholeh tersebut diprioritaskan bagi pihak warga yang terdampak Pandemi Covid-19 dan warga yang secara ekonomi kurang beruntung.
"Jadi (peserta khitan, red) diutamakan tentunya warga masyarakat yang terdampak Pandemi. Itu yang jelas; kemudian secara ekonomi pun kurang beruntung," jelas Kapolres Garut, AKBP Wirdhanto Hadicaksono, S.I.K, M.Si. (Lina T Gempur/ed. Toni G)
Komentar
Posting Komentar