Festival Sepakbola Usia Dini se-Pulau Jawa Garuda Emas Parahyangan Cup 1 2022 Tasikmalaya sukses digelar walau tanpa Dukungan Pemkot dan Stakeholder terkait


TASIKMALAYA, NEWSLETTERJABAR.COM--
Festival Sepakbola Garuda Emas Parahyangan Cup 1di Stadion Wiradadaha Kota Tasikmalaya yang diikuti oleh 48 peserta se-Pulau Jawa yang dibuka secara resmi oleh Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan diwakili Staf Khusus PSSI, Herman Maludin, sukses digelar walau tanpa dukungan  Pemkot Tasikmalaya dan Stakeholder terkait selaku tuan rumah. Sabtu (18/06/2022).


Kepada awak media, pihak panitia menyampaikan rasa  kekecewaannya kepada Pemkot dan BUMN terkait yang tidak mensuport kegiatan tersebut.


“Untuk ketemu Kadis Pendidikan dan Olahraga saja tidak bisa, apalagi ketemu Walikota Tasikmalaya. Minta waktu untuk audensi, baik secara tertulis maupun lisan, tidak bisa juga ketemu dengan alasan Sibuk, padahal kami bukan mau minta Dana; hanya untuk Koordinasi agar acara sepakbola ini sukses karena baru pertama kali ada event bersifat Nasional di kota Tasik ” ujar dia.



Ditambahkan dia, stadion sebagai fasilitas Pemkot harus disewa 3 juta rupiah per hari.


"Belum lagi sound sistem, kursi tambahan dan sarana pendukung lainnya, panitia harus sewa sendiri. Pokonya semua serba Mandiri; urunan dari rekan panitia sendiri," tutur dia.




Rekom untuk izin acara dari Pemkot saja, lanjut dia,  harus menunggu sampai Satu Setengah bulan.


"Birokrasi yang sangat  alot dan tidak perlu dicontoh oleh daerah lain," ketus dia.


Disebutkan juga, pihak BUMN terkait juga sama saja, kurang peduli terhadap event Garuda Emas tersebut, padahal jelas disuport oleh lembaga Resmi PSSI dan bersipat Nasional.


"Alhamdulillah untuk event  ini dari BJB Syariah Tasik telah menyumbang Rp 100 Ribu; Mandiri Rp. 750 ribu  padahal kami sudah beri proposal 2 bulan sebelum acara digelar," ungkap dia.




Dijelaskan dia, pihaknya berani membuat proposal karena sesuai Inpres No. 03 Thn 2019, bahwa Pemda dan Stikholder terkait wajib membantu Pengembangan Sepakbola terutama untuk pencarian bibit unggul pemain sepak bola serta membantu untuk ikut memfasilitasi sponsor untuk kegiatan tersebut.


Dalam sambutannya, Mantan Kasum TNI Marskal Madya TNI (Purn), Dede Rusamsi,  menyampaikan harapannya kepada Pemkot Tasikmalaya dan Stikholder terkait agar bisa mendukung setiap kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan prestasi putra-putri Indonesia, khususnya putra putri Tasikmalaya dalam memajukan Kota Tasikmalaya.


"Bagi putra asli Tasikmalaya kegiatan semacam ini merupakan kegiatan positif dalam memajukan Kota Tasikmalaya, selain bidang olah raga, dampak positifnya bidang lainnya pun seperti parawisata sangat diuntungkan. Jadi perlu didukung oleh seluruh Dinas terkait," tandas dia.


 
Sekjen Stafsus PSSI, Hilman, menegaskan, sepakbola merupakan satu-satunya olahraga yang pengembanganya didukung Inpres.


"Bila ada dari pihak pemerintah BUMN terkait dan Stakeholder tidak mendukung, bila ada bukti yang kuat, akan menjadi catatan tersendiri," ujar dia.


Sementara itu, Abah Anton Charliyan saat diminta Tanggapanya mengatakan, hal itu agar menjadi catatan khusus Inslektorat Provinsi, dan bila perlu adakan evaluasi khusus.


"Bila ditemukan bukti signifikan tidak mendukung, ganti saja pejabat yang tidak amanah, tidak melayani, mempersulit dan tidak menjalankan fungsinya dengan semestinya," beber Abah Anton.


Padahal, lanjut dia, bila dilihat dari hasil event Garuda Emas se-Pulau Jawa itu, Kota Tasik berhasil menyabet sebagai Juara Umum, Juara 1 dan juara 3 untuk U - 10 tahun dan Runer Up untuk U - 12, serta menyabet pemain terbaik dan top skor, baik untuk U -10 maupun U -12.


"Sebuah pencapaian prestasi yang luar biasa dan cukup membanggakan. Mutiara Bogor dan Yudistira Kuningan , yang hanya berhasil sebagai juara 3 disambut dan diterima lansung bupati dan Walikotanya. Begitu besarnya perhatian mereka terhadap pembinaan sepakbola daerahnya," papar Abah Anton.


"Besok-besok tidak perlu minta dukungan Pemkot di sini, minta dukungan ke Pemkot lain saja. Insya Allah Pemkot lain ada yang mau peduli dengan berbekal suksesnya Event dan Prestasi yang cukup membanggakan tersebut," sambung Abah Anton berseloroh sambil menutup pembicaraan. (*)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PKL Juara dan Gabungan Ormas se-Kota Bandung Satu Tekad, Bergema Dukung Dandan-Arif

Nasib Pilkada Garut 2024 dalam Situasi Integritas KPUD Dipertanyakan Publik

Relawan Kujang Dewa Ucapkan Selamat dan Sukses, Dedi-Erwan Memimpin Jawa Barat