Oh Nasib, 20 tahun Terbiarkan Pemerintah, Bangunan SDN 2 Karangsari, Mengkhawatirkan


GARUT, NEWSLETTERJABAR.COM-- Kondisi bangunan SDN 2 Karangsari, Kecamatan Pangatikan, Kabupaten Garut, dikhawatirkan tiba-tiba roboh. Hal itu memungkinkan karena temboknya banyak melepuh, atap melapuk dan banyak bolong, serta kayu-kayu atapnya sudah keropos karena usia. 

Kepada media, Ketua Komite SDN 2 Karangsari, Ica Tandani, mengatakan, dilihat dari luar, secara sekilas sekolah terterlihat baik-baik saja dikarenakan cat. 


Akan tetapi, menurut Ica, kondisi di dalam dan  pada bagian belakang bangunan terasa sangat menghawatirkan. Kondisi demikian jelas terlihat pada 5 ruang belajar, kantor, dan ruang guru.

Diakui Ica, SDN 2 Karangsari tersebut sempat menerima bantuan dari pemerintah, tetapi itu 20 tahun lalu. 

“Pernah menerima bantuan namun 20 tahun ke belakang," jelas Ica, di kantor SDN 2 Karangsari. Selasa (25/08/2020) 

Menurut Ica, ntuk meningkatkan mutu pendidikan dibutuhkan sarana dan prasarana yang memadai.

Ditambahkan Ica, SD tersebut telah berdiri sejak 1979. Kini jumlah siswanya  sebanyak 155 orang. 

Atas keberlangsungan bangunan SD itu, dijelaskan Ica, pihak sekolah senantiasa berupaya semaksimal mungkin untuk memperbaiki tanpa sepeserpun memungut dari orang tua siswa. 

Sejauh kemampuan sekolah yang dikerahkan, nampaknya kondisi bangunan semakin parah. 

Hal itu pun, keluh Ica, menyebabkan jumlah siswa menurun. 

“Akibat bangunan yang rusak, jumlah siswa pun menurun,” tandasnya. (Fitri/ed.tg) 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Relawan SIAP NDan Ucapkan Selamat dan Sukses Atas Ditunjuknya Dandan Maju Calon Walikota Bandung

Nasib Pilkada Garut 2024 dalam Situasi Integritas KPUD Dipertanyakan Publik

Garut Membutuhkan Pemimpin Berjiwa Enterpreneur Government