PPP Kalungi Anies Sorban Hijau


NEWSLETTERJABAR.COM--
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, akhir-akhir ini giat melakukan safari politik, dengan menghadiri sejumlah acara partai, salah satunya Partai PPP.


Saat menghadiri sebuah acara PPP,  Anies mendapat sorban hijau dari PPP DKI Jakarta sebagai tanda penghormatan.


Selain itu, Anies juga terlihat semakin dekat dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP), salah satunya terlihat saat Anies sebagai  orang nomor satu di DKI Jakarta itu diberikan gelar spesial oleh Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPP DKI Jakarta, yakni sebagai Tokoh Persatuan Pembangunan.


Gelar tersebut diberikan saat Anies menghadiri Harlah ke-49 PPP di DPW PPP DKI Jakarta, Duren Sawit Jakarta Timur, Minggu (30/01/2022).


Disampaikan Sekretaris DPW PPP DKI Jakarta Mumtaza Rabbany alias Gus Najmi, penganugerahan gelar tersebut sebagai penghargaan atas kinerja Anies membangun Ibu Kota selama ini.


"Banyak pembangunan yang sudah dilakukan Anies di antaranya mengubah kampung akuarium di Penjaringan Jakarta Utara yang dulunya kumuh menjadi tertata," ujar Gus Najmi.


"Begitu juga dengan pembangunan Jakarta International Stadium (JIS) megah yang kini menjadi kebanggan warga Jakarta dan banyak lagi prestasi Anies. Ia juga menjadi tokoh pemersatu," sambung dia.Senin (31/01/2022).


Dikatan Gus Najmi, hasil kinerja Anies sudah nyata sejak pertama bertugas.


Bahkan, lanjut dia, tidak ada suasana kegaduhan di Ibu Kota selama Anies memimpin Jakarta.


"Pak Anies kami anggap sebagai tokoh dan pemimpin pemersatu. Sejak awal bertugas di Balai Kota DKI, alhamdulillah, kita semua merasakan, betapa era kepemimpinan Pak Anies hampir tidak ada suasana gaduh di Jakarta. Sangat kondusif. Berbeda dengan era sebelumnya," tandas Gus Najmi. (*)


sumber sripoku.com














Anies juga diteriaki 'RI 1' saatmengahdiri acara PPP DKI itu.

Pantauan TribunJakarta.com, Mantan Mendikbud ini baru tiba di lokasi sekitar pukul 14.25 WIB, padahal acara telah berlangsung sejak pukul 13.00 WIB.

Mengenakan batik yang didominasi warna hijau dan sarung, kedatangan Anies langsung disambut oleh peserta acara. Bahkan dirinya sempat diteriaki 'RI 1'.

"Takbirr... Takbir.. Hidup RI 1," ujar simpatisan.

Terbaru, Anies mengunjungi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) untuk menghadiri acara hari lahir (Harlah) dan musyawarah kerja wilayah (Muskerwil) DPW PPP Yogyakarta, kemarin, Selasa (31/1/2022).

Acara yang juga dihadiri Ketua Umum PPP, Suharso Monoarfa itu dilaksanakan di Hotel Grand Rohan dan Jogja Expo Center (JEC), Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Informasi ini dibenarkan oleh Sekretaris DPW PPP DKI Jakarta Mumtaza Rabbany yang menyebut Anies kini sudah berada di Yogyakarta.

"Beliau bertolak ke Jogja via kereta kemarin, setelah menghadiri acara di PPP DKI Jakarta," ucapnya saat dikonfirmasi, Senin (31/1/2022).

Anies Disemprot Banteng Merah

Sementara, Politikus PDIP, Gilbert Simanjuntak mengkritik Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang sibuk safari politik.

Padahal, kasus Covid-19 di ibu kota terus meroket dalam beberapa pekan terakhir ini.

Bahkan, tingkat keterisian atau bed occupancy rate (BOR) rumah sakit rujukan Covid-19 sudah lebih dari 50 persen.

Bukannya fokus mengatasi pandemi Covid-19 ini, Anies justru ke DIY untuk menghadiri acara PPP.

"Pada saat virus tersebut sudah sampai di kantornya, malah meninggalkan Jakarta untuk acara DPW PPP Yogyakarta. Jogja punya gubernur yang mengurus daerahnya, termasuk mengurus Parpol di DIY," ucap Gilbert saat dikonfirmasi, Senin (31/1/2022).

Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta ini pun menyebut, Anies bisa saja mengutus anak buahnya di Kesatuan Bangsa dan Politik untuk hadir memenuhi undangan PPP.

"Gubernur DKI tidak diperlukan mengurus DIY, karena mengurus DKI juga kurang menunjukkan sikap yang baik dan bertanggungjawab," ujarnya.

Untuk itu, ia meminta Gubernur Anies Baswedan fokus dalam mengurus kasus Covid-19 yang terus melonjak.

Sebab, Anies hingga saat ini juga belum mengeluarkan pernyataan resmi soal kenaikan kasus Covid-19.

Bahkan, saat banjir menerjang ratusan pemukiman warga beberapa waktu lalu, Anies justru menghilang bak ditelan bumi.

"Omicron memang tidak seganas Delta, tetapi ini tidak menjadi pembenaran buat Gubernur DKI untuk abai akan tugas dan tanggung jawabnya," tuturnya.

"Sedikitpun tidak ada penjelasan dr Gubernur soal banjir dan infeksi virus Corona yg makin naik, termasuk upaya yang dilakukan," tambahnya menjelaskan.

Namun di lain pihak, aktivitas Anies tersebut mengundang kritik dari lawan politiknya.

Kritik keras itu datang dari PDI Perjuangan karena Anies hanya sibuk safari politik saat Covid-19 di Jakarta sedang meroket.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Relawan SIAP NDan Ucapkan Selamat dan Sukses Atas Ditunjuknya Dandan Maju Calon Walikota Bandung

Nasib Pilkada Garut 2024 dalam Situasi Integritas KPUD Dipertanyakan Publik

Garut Membutuhkan Pemimpin Berjiwa Enterpreneur Government