Update Kasus Covid-19 di Garut per Sabtu, 12/09/2020: 17.30 WIB



GARUT, NEWSLETTERJABAR.COM-- Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Garut, Yeni Yunita, menginformasikan Perkembangan Kasus Covid-19 di Kabupaten Garut s.d Hari ini Sabtu, 12 September 2020 Pukul 17.30 WIB.

Dikatakan Yeni, berdasarkan data dari Sub Devisi pencegahan Gugus Tugas Percepatan Covid-19 Kabupaten Garut, pada hari ini, Tim Sub Devisi Pencegahan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid19 melakukan skrining masif sebanyak 434 orang, dilakukan pemeriksaan dan pengambilan sampel swab. 



Selanjutnya, telah dilakukan kegiatan tracking dan tracing pada kontak erat KC-118 di Kecamatan Karangpawitan sebanyak 5 orang, dilakukan penyelidikan epidemiologi dan pengambilan sampel swab. 

Menurut Yeni, terdapat penambahan laporan kasus suspek Covid-19 sebanyak 3 orang, yaitu:
seorang asal Kecamatan Tarogong Kidul;
seorang asal Kecamatan Bayongbong; dan 
seorang asal Kecamatan Cikajang (2 orang diantaranya sedang proses perawatan di RSUD. dr. Slamet Garut). 

Ditambahkan Yeni, ada penambahan kasus konfirmasi positif Covid-19 sebanyak 7 orang, yaitu: 
seorang perempuan (KC-118) usia 34 tahun asal Kecamatan Karangpawitan;
seorang laki-laki (KC-119) usia 49 tahun asal Kecamatan Sukawening; 
seorang perempuan (KC-120) usia 18 tahun asal Kecamatan Wanaraja; 
seorang laki-laki (KC-121) usia 55 tahun asal Kecamatan Kadungora; 
seorang laki-laki (KC-122) usia 73 tahun asal Kecamatan Cisurupan; 
seorang laki-laki (KC-123) usia 46 tahun asal Kecamatan Samarang; dan 
seorang laki-laki (KC-124) usia 40 tahun asal Kecamatan Tarogong Kaler. 

Yeni bersyukur, kasus konfirmasi positif Covid-19 telah selesai pemantauan (isolasi) dan telah dinyatakan sembuh oleh tim dokter di RSUD. dr. Slamet Garut sebanyak 5 orang, yaitu: 
seorang perempuan (KC-80) usia 47 tahun asal Kecamatan Tarogong Kidul; 
seorang laki-laki (KC-82) usia 52 tahun asal Kecamatan Tarogong Kidul; 
seorang laki-laki (KC-96) usia 26 tahun asal Kecamatan Selaawi; 
seorang laki-laki (KC97) usia 39 tahun asal Kecamatan Cibatu; dan 
seorang perempuan (KC-101) usia 45 tahun asal Kecamatan Cilawu. 

Adapun total kasus Covid-19 (Kontak Erat, Suspek, Probable dan Konfirmasi +), lanjut Yeni, sampai hari ini sebanyak 6384 kasus, terdiri atas:

a) Kontak Erat: 3286 orang, (497 Kasus isolasi mandiri dan 2789 Kasus          discarded/selesai pemantauan);

b) Suspek: 2.974 kasus (28 Kasus isolasi mandiri, 2 Kasus Isolasi RS/perawatan, 2907 Kasus discarded/selesai pemantauan dan 37 Kasus meninggal);

c) Probable: 0 kasus

d) Konfirmasi + : 124 kasus, (1 Kasus isolasi mandiri, 31 Kasus isolasi RS/perawatan, 88 Kasus sembuh dan 4 Kasus meninggal). 


Terakhir Yeni mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat untuk menjaga kondisi di tengah pandemi covid-19 ini dengan mematuhi protokol kesehatan juga senantiasa menjaga serta meningkatkan stamina dan imunitas tubuh dengan berolahraga secara rutin dan teratur disertai asupan gizi yang seimbang.

"Keterlibatan dan dukungan masyarakat serta pihak lain dalam upaya memutuskan rantai penularan merupakan hal yang sangat penting, upaya ini dilakukan dengan 2 cara : Pertama, terus melakukan edukasi kepada masyarakat agar tahu, mau dan mampu melakukan AKB (Adaptasi Kebiasaan Baru) dengan 3 M (Memakai masker, Mencuci tangan pakai sabun dan Melakukan jaga jarak), Kedua : memutus rantai penularan dengan cara tracking dan tracing serta testing terhadap populasi risiko dan kontak erat kasus konfirmasi positif," pungkas Yeni. (Newsletter Jabar) 




Komentar

Postingan populer dari blog ini

Relawan SIAP NDan Ucapkan Selamat dan Sukses Atas Ditunjuknya Dandan Maju Calon Walikota Bandung

Nasib Pilkada Garut 2024 dalam Situasi Integritas KPUD Dipertanyakan Publik

Garut Membutuhkan Pemimpin Berjiwa Enterpreneur Government